Kurma telah menjadi makanan pokok di Timur Tengah selama ribuan tahun lamanya. Pohon Kurma diyakini berasal dari sekitar Teluk Persia dan telah dibudidayakan sejak zaman kuno dari Mesopotamia ke prasejarah Mesir, kemungkinan pada awal 4000 SM. Bangsa Mesir Kuno menggunakan buahnya untuk dibuat menjadi anggur kurma dan memakannya pada saat panen. Ada bukti arkeologi budidaya kurma di bagian Arab timur pada tahun 6000 SM. (Alvarez-Mon 2006).
Pada zaman selanjutnya, orang Arab menyebarkanluaskan kurma di sekitar Selatan dan Barat Daya Asia, bagian utara Afrika, Spanyol dan Italia. Kurma diperkenalkan di Mexico dan California, disekitar Mission San Ignacio, oleh bangsa Spanyol pada tahun 1765.
Kurma matang dibagi menjadi empat golongan tingkat kematangan yang menggunakan penamaan Arab seperti, kimri (muda), khalal (berukuran penuh), rutab (matang, lembut), tamr (matang, dikeringkan dengan bantuan matahari). Dari empat tingkat kematangan, ada 10 Jenis Kurma Paling Populer Di Dunia Berikut di antaranya:
1. Kurma Ajwah
Di pasaran, kurma jenis ini menjadi jenis kurma dengan predikat tertinggi dari segi harga. Kurma Ajwah kebanyakan tumbuh di kota Madinah, Saudi Arabia. Kurma Ajwah memiliki bentuk yang lebih kecil dengan warna yang juga lebih hitam. Dipercaya, Jenis kurma ini merupakan kurma favorit Nabi Muhammad SAW.
2. Kurma Deglet Noor
Kurma dengan warna kuning keemasan, tidak terlalu kering, dan juga tidak terlalu manis ini merupakan Jenis kurma yang sangat terkenal di Libya, Algeria, Amerika, dan Tunisia.
3. Kurma Amer Hajj
Biasa juga disebut dengan Amir Haji. Jenis kurma ini memiliki daging yang sangat lembut dan jug atebal. Dalam beberapa tradisi kurma jenis ini sering dikenal dengan "welcome kurma", atau kurma yang dihidangkan untuk menyambut tamu.
4. Kurma Mozafati
Jenis kurma ini memiliki masa simpan yang lama, bahkan hingga 2 tahun jika disimpan di suhu -5 derajat. Kurma Mozafati merupakan jenis kurma yang berwarna gelap, bertekstur lembut, dan berukuran sedang.
5. Kurma Halawi
Disebut juga sebagai kurma Holwah yang berarti manis dalam bahasa Arab. Kurma Halawi memiliki rasa yang sangat manis jika dibanding dengan jenis kurma lainnya.
6. Kurma Umelkhashab
Memiliki kombinasi rasa manis dan sedikit pahit. Jenis Kurma ini berasal dari Saudi Arabia. Selain rasa yang unik, Umelkhashab berwarna sedikit kemerahan.
7. Kurma Thoory
Biasa juga disebut sebagai kurma Thuri. Jenis Kurma yang populer di Algeria ini berwarna sedikit cokelat kemerahan, dan kulit yang cenderung kering keriput.
8. Kurma Zaghloul
Memiliki bentuk yang panjang dan agak lonjong. Warnanya merah gelap dan sangat manis. Istimewanya, rasa manis dari jenis kurma ini masih melekat di lidah. Kurma ini termasuk varietas kurma yang eksklusif dan harganya mahal di Mesir. Bahkan, hanya orang-orang tertentu saja yang mengonsumsinya.
9. Kurma Sekkeri
Jenis kurma ini berwarna cokelat gelap, dengan daging buah yang sangat lembut dan rasa manis yang khas.
10. Kurma Saidy
Jenis kurma yang populer di Libya ini memiliki tekstur dan bentuk yang hampir sama dengan kurma sekkeri.
Nah, itulah 10 Jenis Kurma Paling Populer Di Dunia semoga menambah wawasan anda.
Kandungan nutrisi kurma
Kurma memiliki daftar panjang kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Tabel di samping menunjukkan kandungan gizi dan unsur non-gizi yang ada pada kurma.
Kurma matang mengandung gula sekitar 80%, sisanya terdiri dari protein, lemak dan produk mineral termasuk tembaga, besi, magnesium dan asam folat. Kurma kaya dengan serat dan merupakan sumber kalium yang sangat baik. Lima butir kurma (sekitar 45 gram) mengandung sekitar 115 kalori, hampir semuanya dari karbohidrat.
Khasiat buah kurma
Kaum Arab Badui, yang makan kurma secara teratur, menunjukkan tingkat kejadian yang sangat rendah dari kanker dan penyakit jantung.
Buah kurma kaya serat yang mencegah penyerapan kolesterol LDL dalam usus. Kandungan serat kurma juga membantu melindungi selaput lendir usus dengan mengurangi paparan dan mengikat bahan kimia yang menyebabkan kanker usus besar.
Sebagai makanan laksatif (laxative food), kurma bermanfaat melancarkan buang air besar dan mencegah konstipasi.
Kurma mengandung antioksidan yang dikenal sebagai tanin. Tanin diketahui bersifat anti-infeksi, anti-inflamasi dan anti-hemoragik.
Kurma adalah sumber vitamin A, yang dikenal memiliki sifat antioksidan dan sangat penting untuk kesehatan mata. Vitamin A juga diperlukan menjaga kulit tetap sehat. Konsumsi buah-buahan alami yang kaya akan vitamin A diketahui membantu melindungi dari kanker paru-paru dan rongga mulut.
Kurma merupakan sumber zat besi yang sangat baik. Besi adalah komponen dari hemoglobin di dalam sel darah merah yang menentukan daya dukung oksigen darah.
Kalium dalam kurma adalah komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah, sehingga memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung koroner dan stroke.
Kalsium merupakan mineral penting dalam pembentukan tulang dan gigi, dan dibutuhkan oleh tubuh untuk kontraksi otot, penggumpalan darah dan konduksi impuls saraf.
Mangan digunakan oleh tubuh sebagai unsur pendukung untuk enzim antioksidan superoksida dismutase.
Tembaga diperlukan dalam produksi sel darah merah.
Magnesium sangat penting bagi pertumbuhan tulang.
Kurma kaya akan vitamin K dan vitamin B-kompleks, yaitu piridoksin (vitamin B-6), niacin, asam pantotenat dan riboflavin. Vitamin ini membantu tubuh dalam metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. Vitamin K sangat penting dalam pembekuan darah dan metabolisme tulang.
Kurma di Pasaran
Tak lengkap rasanya berbuka puasa tanpa buah kurma. Buah legit bercita rasa manis itu, selalu menjadi pelengkap saat berbuka puasa. Tak heran, saat bulan Ramadan seperti ini, penjual kurma laris diserbu pembeli.
Pasar Johar, salah satu pusat penjualan kurma di Semarang, selalu ramai dikunjungi pembeli. Aneka jenis kurma tersedia seperti mulai kurma Mesir, Tunisia, kurma tangkai, kurma Irak, kurma Amirat, kurma Azwa, kurma Nabi, kurma madu, hingga kurma Amerika. Harganya pun beragam mulai Rp 25.000/kg hingga Rp 400.000/kg.
Kurma yang dijual di pasar yang berdiri pada 1860 itu bisa ditemui di hari-hari biasa, namun tidak akan sebanyak pada saat bulan Ramadhan. ”Dulu penjual kurma hanya sedikit, hanya satu sampai dua orang. Dari tahun ke tahun jumlahnya makin banyak apalagi kalau bulan puasa. Banyak pedagang dadakan,” ungkap salah satu pedagang kurma Hj Radipah (53), kemarin.
Awalnya para penjual kurma selalu menawarkan dagangannya di sisi bagian bawah Pasar Johar. Namun kini mereka sudah memadati pinggir dua sisi jalan mulai dari berjualan kurma ala kadarnya hingga berbagai ragam jenis kurma lainnya. Begitu banyak kurma yang dijajakan, tetapi kurma Mesir dan kurma nabi lah yang paling banyak digemari konsumen.
Ada pula, kurma Iran agak berkulit, kurma Amerika yang memiliki kualitas super dan bentuk besar, sedangkan kurma Azwa atau kurma Nabi memiliki kadar serat atau guratan lebih banyak. ”Selain rasanya yang manis dan lezat, harga kurma madu cukup terjangkau, yakni Rp 60.000/kg,” kata Radipah yang juga menjual aneka oleh-oleh khas haji itu.
Menurutnya, banyaknya permintaan membuat penjual kurma kecipratan untung. Tahun ini ia menyiapkan kurma hingga 15 ton. Dalam sehari sebanyak 2 ton kurma telah terjual.
”Banyak pedagang dari luar kota yang mengambil kurma milik saya. Ungaran, Kendal, Salatiga, Kudus, dan masih banyak lagi,” papar wanita yang sudah berjualan kurma selama 20 tahun itu.
Harga Naik
Penjual lainnya, Rohayani (30) juga menjajakan buah kurma di Pasar Johar. Bedanya, wanita tiga putra ini hanya menjual buah kurma saat bulan puasa saja. Sudah lima tahun berjualan kurma setiap bulan Ramadhan. ”Kalau di luar bulan puasa, saya jualan nasi. Kalau sudah masuk puasa, saya ganti jual kurma di Pasar Johar ini,” ungkapnya.
Selama ini ibu dari tiga putra ini kulakan kurma di Jakarta. Meskipun bulan puasa belum genap seminggu, ia sudah kulakan dua kali. Sekali kulak sekitar 2 kuintal kurma berbagai jenis. Namun menurutnya, saat ini harga kurma naik drastis dibanding bulan puasa tahun lalu. Kenaikan mencapai Rp 5.000-50.000/kg. Harga kurma Mesir misalnya, dari Rp 30.000/kg menjadi Rp 35.000/kg, kurma Irak dari Rp 20.000/kg menjadi Rp 25.000/kg, kurma Amerika dari Rp 250.000/kg menjadi Rp 300.000/kg, kurma Nabi dari Rp 350.000/kg menjadi Rp 400.000/kg. Karena harga kulak naik, maka dirinya pun terpaksa menaikkan harga jual.
”Tahun ini memang gak seperti tahun lalu. Harganya lebih mahal. Saya naikkan harga, karena memang kulakannya sudah naik,” ujarnya.
Ia berharap dirinya mendapat berkah Ramadhan dari hasil berjualan kurma. ”Mudah-mudahan kurma yang saya jual ini laris manis, jadi saya dan anak-anak saya bisa berlebaran juga,” ujarnya. (Fista Novianti-87)
Show Conversion Code Hide Conversion Code Show Emoticon Hide Emoticon