Lazada Indonesia

XL Pamer Kencangnya Internet 4G

Internet

JAKARTA, KOMPAS.com - Operator seluler XL kembali melakukan uji coba layanan telekomunikasi seluler generasi keempat (4G) atau Long Term Evolution (LTE). Berbeda dari sebelumnya, uji coba kali ini dilakukan langsung secara live dari jaringan XL.

"Kali ini, kita kasih sneak peak sedikit, akan seperti apa koneksi 4G dan aplikasi yang mendukungnya. Kita mau kasih lihat pengalaman 4G seperti apa, aplikasi yang mendukungnya bisa apa saja," kata Ongki Kurniawan, Director/Chief Service Management Officer PT XL Axiata Tbk di Jakarta, Senin (9/9/2013).

Pada uji coba yang didemonstrasikan di Menara Prima, Jakarta, jaringan XL mampu memberikan kecepatan unduh (download) data sebesar 27,42 megabit per detik (Mbps) atau sekitar 3,4 megabyte per detik (MBps). 

Sementara itu, kecepatan unggahnya (upload) adalah sebesar 5,82 megabit per detik (Mbps) atau 0,65 megabyte per detik (MBps). Pengujian kecepatan unduh dan unggah ini dilakukan dengan menggunakan layanan dari situs speedtest.net.

Kecepatan unduh 4G XL berdasarkan Speedtest.net
Kecepatan unduh 4G XL berdasarkan Speedtest.net

Pengujian kali ini dilakukan hanya di empat perangkat. Oleh karena itu, kecepatan jaringan pada saat sudah komersial nanti bisa saja berbeda.

Uji coba video konferensi dari Menara Prima ke Bali, menggunakan aplikasi Skype HD, juga menghasilkan gambar yang jelas, jernih, dan tanpa putus. 

VideoCall berjalan mulus, tanpa ada lag yang terlalu berarti

Menonton video HD melalui situs berbagi video YouTube juga berjalan secara baik, tanpa putus-putus.

Menurut Kurniawan, XL terus melakukan persiapan untuk jaringan layanan LTE ini. Namun, ia belum bisa memberikan jaminan, kapan jaringan LTE akan masuk ke tahap komersil atau tersedia untuk digunakan oleh pelanggan. "Launch komersialnya masih belum fixed," ungkap Kurniawan.

Pengujian indoor dan outdoor

Kurniawan mengaku, sudah mendapat izin dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo), khususnya SDPPI, untuk pengujian LTE langsung di jaringan mereka. 

Ada dua frekuensi yang dapat digunakan, yaitu 1.800 MHz dan 2.100 MHz. Masing-masing dari frekuensi tersebut, digunakan spektrum sebesar 5 MHz. Untuk menggelar LTE tersebut, XL menggandeng mitra vendor Huawei.

XL sendiri sebenarnya memiliki alokasi pita frekuensi di 900, 1.800, dan 2.100 MHz. Kurniawan menjelaskan, meskipun pengujian dilakukan langsung di jaringan milik mereka, hal tersebut tidak akan terlalu mengganggu konsumen.

"Pengujian hanya dilakukan terbatas di beberapa perangkat, jadi tidak akan mengganggu konsumen," kata Kurniawan.

Pengujian ini sendiri dilakukan di dalam ruangan dan di luar ruangan. Untuk pengujian di dalam ruangan, pihak XL bisa melakukannya di gedung manapun. 

Sedangkan untuk pengujian di luar ruangan, XL akan mengadakannya di ajang APEC yang berlangsung hingga awal Oktober 2013 mendatang di Bali. Para peserta konferensi APEC yang sebelumnya sudah mendaftar diizinkan untuk menggunakan jaringan LTE milik XL.

Untuk uji coba di Bali ini, pihak XL sudah menyediakan sekitar 7 BTS. Secara rinci, 1 BTS terdapat di Bandara Ngurah Rai dan 6 BTS sisanya terletak di kawasan Nusa Dua, tempat diadakannya konferensi.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment